Ajak Siswa Nobar Aksi Gay Membunuh, Guru Diskors
TEMPO.CO, Montreal - Seorang guru di Montreal, Kanada, diskors setelah memutar video yang menunjukkan pembunuhan seorang mahasiswa asal Cina, Jun Lin. Lin merupakan pacar seorang gay dan korban pembunuhan bintang porno Luka Magnotta.
Video online menunjukkan seorang pria menusuk dan mencincang korbannya. Polisi yakin sang pria dalam video itu adalah Magnotta yang tengah membantai Lin.
Pejabat sekolah mengutuk tindakan guru dan menyebut insiden pemutaran video itu sebagai "sangat serius".
Magnotta menjadi buah bibir pemberitaan setelah diduga mengirim bagian tubuh korbannya melalui pos ke berbagai alamat. Ia ditangkap di Berlin pada 4 Juni setelah perburuan global dilakukan. Dia sekarang menunggu ekstradisi ke Kanada.
Magnotta dijuluki "psycho killer" oleh media Kanada. Ia dituduh mengirim potongan tangan dan kaki untuk politikus Kanada dan dua sekolah di Vancouver.
Salah satu siswa sekolah mengatakan kepada CBC News bahwa kelas melakukan pemungutan suara sebelum memutuskan menonton bersama video itu.
Pemungutan suara membuahkan hasil 30 siswa atau seisi kelas memilih menonton video itu. Mereka kemudian menghabiskan sisa waktu pelajaran membahasnya.
Dalam sebuah pernyataan, Dewan Sekolah Marguerite-Bourgeoys (CSMB) mengatakan insiden tersebut terjadi pada sore hari pada 4 Juni dan bahwa guru itu diskors hari yang sama. Guru itu menyatakan penyesalannya, kata CSMB, dan dijadwalkan untuk menghadap Komite Disiplin untuk membahas tindakan lain yang mungkin akan diterimanya.
http://www.tempo.co/read/news/2012/06/14/116410481
lagi gay bikin masalah dgn memutilasi tubuh pasangannya :capedes
TEMPO.CO, Montreal - Seorang guru di Montreal, Kanada, diskors setelah memutar video yang menunjukkan pembunuhan seorang mahasiswa asal Cina, Jun Lin. Lin merupakan pacar seorang gay dan korban pembunuhan bintang porno Luka Magnotta.
Video online menunjukkan seorang pria menusuk dan mencincang korbannya. Polisi yakin sang pria dalam video itu adalah Magnotta yang tengah membantai Lin.
Pejabat sekolah mengutuk tindakan guru dan menyebut insiden pemutaran video itu sebagai "sangat serius".
Magnotta menjadi buah bibir pemberitaan setelah diduga mengirim bagian tubuh korbannya melalui pos ke berbagai alamat. Ia ditangkap di Berlin pada 4 Juni setelah perburuan global dilakukan. Dia sekarang menunggu ekstradisi ke Kanada.
Magnotta dijuluki "psycho killer" oleh media Kanada. Ia dituduh mengirim potongan tangan dan kaki untuk politikus Kanada dan dua sekolah di Vancouver.
Salah satu siswa sekolah mengatakan kepada CBC News bahwa kelas melakukan pemungutan suara sebelum memutuskan menonton bersama video itu.
Pemungutan suara membuahkan hasil 30 siswa atau seisi kelas memilih menonton video itu. Mereka kemudian menghabiskan sisa waktu pelajaran membahasnya.
Dalam sebuah pernyataan, Dewan Sekolah Marguerite-Bourgeoys (CSMB) mengatakan insiden tersebut terjadi pada sore hari pada 4 Juni dan bahwa guru itu diskors hari yang sama. Guru itu menyatakan penyesalannya, kata CSMB, dan dijadwalkan untuk menghadap Komite Disiplin untuk membahas tindakan lain yang mungkin akan diterimanya.
http://www.tempo.co/read/news/2012/06/14/116410481
lagi gay bikin masalah dgn memutilasi tubuh pasangannya :capedes
