[lebih parah dari indonesia] Politikus Yunani serang lawan debat di siaran televisi

Politikus sayap kanan Yunani menampar dan menyiram lawan bicaranya saat siaran langsung di televisi. Acara debat itu sedianya sesi kampanye menjelang pemilihan umum dua pekan lagi.

Situs msnbc.msn.com melaporkan, Jumat (8/6), insiden ini bermula saat juru bicara Partai Fajar Emas yang beraliran ekstrim kanan, Ilias Kasidiaris, menghina dua narasumber dari Koalisi Kiri Syriza. Dia menyebut politikus sosialis Rena Dorou dan Liana Kanelli 'komunis bangkotan'. Ketika lawan bicaranya balas menyebut dia 'fasis', Kasidiaris murka.

Dia menyiram dua lawan bicaranya dengan air mineral dan melemparkan koran. Meski pembawa acara Giorgios Papadakis berupaya melerai, Kasidiaris masih bisa menampar Kanelli.

Acara bincang-bincang pagi stasiun televisi Antenne ini membahas langkah Kejaksaan Agung Yunani menahan Kasidiaris. Anggota partainya yang ultranasionalis disangka pernah memukul pelajar asing. Anggota partai Fajar Emas juga dianggap terlibat penyerangan imigran asing di Ibu Kota Athena sepekan lalu.

Akibat serangan brutal Kasidiaris acara itu langsung dihentikan selama lima menit. Setelah tayang kembali, politikus 31 tahun itu sudah tidak tampak di studio.

Koalisi Syriza langsung mengecam tindakan Kasidiaris. Tindakan politikus kanan itu seakan membenarkan tuduhan warga partai itu sering bertindak kasar atas nama nasionalisme. "Serangan barbar itu membuktikan Partai Fajar Emas memang seperti yang dituduhkan selama ini," tulis pernyataan resmi Syriza.

Pemilihan umum parlemen akan digelar 17 Juni mendatang. Pemungutan suara ini akan menentukan arah kebijakan ekonomi Yunani.

Negeri dewa-dewi itu mengalami krisis ekonomi parah. Uni Eropa ingin Yunani mengetatkan anggaran sebagai imbal balik pemberian dana talangan tiga bulan lalu.

Koalisi Syriza yang difavoritkan unggul sudah menyatakan bakal menolak membayar utang pada zona Euro bila mereka berkuasa. Skenario sayap kiri itu dikhawatirkan banyak pihak bakal membikin perekonomian Benua Biru itu ambruk.

Partai pemenang pemilu di Yunani berhak membentuk kabinet dan mengangkat perdana menteri. Namun pemilihan 6 Mei lalu gagal menghasilkan pemenang mutlak, sehingga harus diulang kembali.

http://www.merdeka.com/dunia/politik...-televisi.html

Akibat krisis kah? :ngakaks
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...