Bola.net - Dunia sepakbola Indonesia kembali berduka, setelah hampir 4 bulan terbaring dan menjalani rawat jalan, kiper Ngadiono menghembuskan nafas terakhirnya, semalam (19/6).
Kiper berusia 32 tahun itu memang mengundurkan diri dari Persebaya yang berlaga di Divisi Utama (DU) Liga Indonesia saat menjelang berakhirnya putaran pertama lalu.
Kala itu ia mundur karena didiagnosa maag akut dan liver. Setelah menjalani perawatan insentif di daerah kelahirannya, Kendal, Jawa Tengah, ditemui ada kanker yang menyerang usus dari penjaga gawang utama Persebaya DU saat ditukangi Subangkit itu.
"Kami atas nama manajemen mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya. Semoga almarhum mendapat tempat mulia di sisi-Nya," ucap manajer Persebaya DU, Haries Purwoko.
Meski para pemain Bajul Ijo tak ada yang berangkat ke Kendal manajemen Persebaya DU tetap berangkat ke sana untuk memberi penghormatan terakhir pada kiper yang juga pernah memperkuat Persik Kediri itu.
"Pemain sedang konsentrasi persiapan Babak Delapan Besar, saya yang berangkat mewakili mereka," tambah asisten manajer, Gangsar Yudhi yang saat ini sudah berada di Kendal.
Ungkapan bela sungkawa juga datang dari mantan rekan Ngadiono di Persija Jakarta, Bambang Pamungkas. "Innalillahi Wainnailahi Rojiun.. Pribadi yang baik hati dan menyenangkan itu telah pergi untuk selama-lamanya.. #RIP #Ngadiono," tulis striker Timnas itu di akun Twitter pribadinya @Bepe20.
http://www.bola.net/indonesia/ngadio...ia-6b6af0.html
turut berduka.....semoga arwahnya diterima disisi-Nya.
Kiper berusia 32 tahun itu memang mengundurkan diri dari Persebaya yang berlaga di Divisi Utama (DU) Liga Indonesia saat menjelang berakhirnya putaran pertama lalu.
Kala itu ia mundur karena didiagnosa maag akut dan liver. Setelah menjalani perawatan insentif di daerah kelahirannya, Kendal, Jawa Tengah, ditemui ada kanker yang menyerang usus dari penjaga gawang utama Persebaya DU saat ditukangi Subangkit itu.
"Kami atas nama manajemen mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya. Semoga almarhum mendapat tempat mulia di sisi-Nya," ucap manajer Persebaya DU, Haries Purwoko.
Meski para pemain Bajul Ijo tak ada yang berangkat ke Kendal manajemen Persebaya DU tetap berangkat ke sana untuk memberi penghormatan terakhir pada kiper yang juga pernah memperkuat Persik Kediri itu.
"Pemain sedang konsentrasi persiapan Babak Delapan Besar, saya yang berangkat mewakili mereka," tambah asisten manajer, Gangsar Yudhi yang saat ini sudah berada di Kendal.
Ungkapan bela sungkawa juga datang dari mantan rekan Ngadiono di Persija Jakarta, Bambang Pamungkas. "Innalillahi Wainnailahi Rojiun.. Pribadi yang baik hati dan menyenangkan itu telah pergi untuk selama-lamanya.. #RIP #Ngadiono," tulis striker Timnas itu di akun Twitter pribadinya @Bepe20.
http://www.bola.net/indonesia/ngadio...ia-6b6af0.html
turut berduka.....semoga arwahnya diterima disisi-Nya.
